Selasa, 25 November 2014

Manajemen Pemasaran

Manajemen Pemasaran atau sering disebut dengan Manajemen Permintaan
Manajemen pemasaran adalah suatu analisis,perencanaan,implementasi,dan pengendalian dari program-program yang dirancang untuk menciptakan, membangun dan mempertahankan pertukaran yang bermanfaat dengan pembeli untuk mencapai tujuan-tujuan organisasi,oleh karena itu manajemen pemasaran sering disebut juga sebagai manajemen permintaan.

Perbedaan Kebutuhan dengan Keinginan
Ø  Kebutuhan adalah sesuatu yang diperlukan oleh manusia sehingga dapat mencapai kesejahteraan, sehingga bila ada diantara kebutuhan tersebut yang tidak terpenuhi maka manusia akan merasa tidak sejahtera atau kurang sejahtera. Dapat dikatakan bahwa kebutuhan adalah suatu hal yang harus ada, karena tanpa itu hidup kita menjadi tidak sejahtera atau setidaknya kurang sejahtera.

Ø  Keinginan adalah sesuatu tambahan atas kebutuhan yang diharapkan dapat dipenuhi sehingga manusia tersebut merasa lebih puas. Namun bila keinginan tidak terpenuhi maka sesungguhnya kesejahteraannya tidak berkurang.


Perbedaan Pasar dan Pemasaram

v  Pasar adalah tempat pertemuan antara penjual dan pembeli, atau lebih jelasnya, daerah, tempat, wilayah,area yang mengandung kekuatan permintaan dan penawaran yang saling bertemu dan membentuk harga. 

v  Pemasaran adalah proses perpindahan barang dan/atau jasa dari produsen kekonsumen atau semua kegiatan yang berhubungan dengan arus barang dan/atau jasa dari produsen ke konsumen.


Bauran Pemasaran

Bauran pemasaran atau marketing mix adalah kumpulan dari variabel-variabel pemasaran yang dapat dikendalikan yang digunakan oleh suatu badan usaha untuk mencapai tujuan pemasaran dalam pasar sasaran. Dalam bukunya, Sofjan Assauri mendefinisikan bauran pemasaran merupakan kombinasi variabel atau kegiatan yang merupakan inti dari sistem pemasaran, variabel mana yang dapat dikendalikan oleh perusahaan untuk mempengaruhi reaksi para pembeli atau konsumen. Jadi, bauran pemasaran terdiri dari himpunan variabel yang dapat dikendalikan dan digunakan oleh perusahaan untuk mempengaruhi tanggapan konsumen dalam pasar sasarannya.


              http://agussale.com/

              http://daraadilasandy.wordpress.com/

Akuntansi

Akuntansi

Pilihanku Akuntansi. Mungkin banyak orang bertanya “Mengapa Akuntansi? Bukankah Akuntansi sulit? Mengapa tidak memilih Manajemen saja? Bukankah itu lebih mudah?” ya, mungkin dibandingkan dengan Manajemen, Akuntansi jauh lebih sulit. Namun saya telah menetapkan pilihan saya pada Akuntansi sejak saya duduk di kelas 10 SMA.
Tidak tahu mengapa, sejak saya lulus dari bangku SMP saya sudah menjatuhkan pilihan saya untuk masuk jalur IPS pada saat SMA nanti. Saya jatuh hati dengan dunia Ekonomi dan saya sangat muak jika sudah di jejali dengan materi-materi Fisika maupun Kimia. Walaupun banyak orang awam yang beranggapan bahwa IPA lebih baik daripada IPS, namun saya teguh pada pendirian saya. IPA maupun IPS itu sama saja, tergantung orang yang menggeluti antara 2 bidang tersebut. Dan beruntungnya saya, saya memiliki orang tua yang ‘open-minded’ dan selalu mendukung kemauan saya. Akhirnya saat kenaikan kelas 11 saya memilih jalur IPS untuk saya tekuni. Di IPS sendiri terbagi menjadi 3 bidang, yaitu: Geografi, Sosiologi dan Ekonomi. Saya adalah tipe orang yang tidak terlalu suka menghafal dan sedikit bosan dengan pelajaran yg hanya terpaku dengan teori-teori saja. Tapi mau tidak mau, saya harus menjalani 3 bidang tersebut. Dan mulai kelas 11 inilah saya sangat mengenal bagaimana pelajaran Akuntansi di mata pelajaran Ekonomi. Saat belajar Akuntansi saya merasa nyaman, tidak merasa bosan dan menurut saya menyenangkan juga ya walaupun terkadang penat juga, tapi saya menikmatinya. Dibandingkan pelajaran-pelajaran lain, Akuntansi-lah satu-satunya pelajaran yang paling saya minati.
Menginjak kelas 12 SMA, dimana sudah dipusingkan dengan UN dan……”setelah lulus, mau lanjut kemana? Kuliah atau kerja? Mau ambil jurusan apa?” sampai bosan saya mendengar pertanyaan tersebut. Dan memang saya diharuskan untuk menetapkan pilihan kemana saya saat lulus nanti? Jika saya kuliah, jurusan apa yang akan saya ambil? Dan berawal dari situlah saya mulai mendiskusikannya dengan orangtua saya. Akhirnya, saya dan orangtua sepakat bahwa setelah lulus nanti saya akan berkuliah terlebih dahulu baru setelah lulus kuliah saya bekerja. Selanjutnya orangtua saya menyerahkan kepada saya mengenai jurusan apa yang akan saya ambil pada saat kuliah nanti. Sangat bingung untuk memantapkankan pilihan, walaupun saya sudah menetapkan untuk memilih Akuntansi, namun saya juga harus meyakini diri saya sendiri atas keputusan yang telah saya ambil. Saya pun berkonsultasi dengan guru, tentor bimbel, teman-teman dan saudara saya yang kebetulan Dosen disalah satu sekolah tinggi jadi menurut saya ia lebih mengerti dengan pilihan saya. Setelah berbagai masukan dari orang-orang terdekat saya dan pengetahuan tentang prospek Akuntansi kedepannya dari saudara saya, akhirnya saya memantapkan pilihan saya pada Akuntansi. Dan saat ini saya berkuliah di Universitas Gunadarma jurusan Akuntansi. Dan saya sangat bahagia karna saya menekuni bidang yang memang saya minati. Bukan paksaan dari orangtua atau siapapun.
Maanfaat yang saya harapkan dari jurusan yang sedang saya tekuni saat ini adalah saya dapat mengaplikasikan ilmu saya ini dikehidupan saya sehari-hari. Dan setelah saya lulus kuliah nanti saya berharap saya dapat bekerja sesuai dengan ilmu yang saya miliki.



Jenis-Jenis Bidang Akuntansi
1. Akuntansi Keuangan merupakan bidang akuntansi terutama yang berkaitan dengan pencatatan dan pelaporan keuangan perusahaan yang ditujukan terutama kepada pihak-pihak eksternal perusahaan seperti investor, kreditor, lembaga pemerintah, pelanggan, pemasok dan masyarakat.
2. Akuntansi Manajemen merupakan bidang akuntansi yang termasuk didalamnya akuntansi keuangan dan data-data keuangan estimasian yang berguna bagi manajer untuk menjalankan operasi perusahaan sehari-hari dan merencanakan masa depan operasi perusahaan.
3. Akuntansi Biaya merupakan bagian dari akuntansi manajemen yang berhubungan dengan pencatatan dan pelaporan biaya biaya perusahaan. Akuntansi biaya ini bermanfaat bagi manajemen untuk merencanakan dan mengendalikan biaya-biaya perusahaan.
4. Perpajakan merupakan bidang akuntansi yang berhubungan dengan perencanaan penghitungan, pencatatan dan pelaporan pajak-pajak yang menjadi kewajiban perusahaan untuk dibayarkan kepada pemerintah berdasarkan Undang-Undang Perpajakan yang berlaku.
5. Pemeriksaan Laporan Keuangan (Auditing) merupakan bidang akuntansi yang berhubungan dengan pemeriksaan kewajaran pencatatan dan pelaporan keuangan yang disusun dan dipublikasikan oleh manajemen perusahaan.
6. Penganggaran merupakan bidang akuntansi yang berhubungan dengan penyusunan rencana secara terinci untuk mencapai sasaran yang ditetapkan perusahaan seperti penjualan, biaya, aset dan laba.
7. Perancangan Sistem Informasi merupakan bidang akuntansi yang meliputi kegiatan identifikasi kebutuhan informasi untuk kepentingan internal maupun eksternal yang akan membantu manajemen untuk mengawasi dan mengendalikan jalannya operasi perusahaan.
8. Pemeriksaan Internal merupakan bidang akuntansi yang berhubungan dengan kegiatan pemeriksaan efisiensi dan efektivitas operasi perusahaan dan untuk menjamin bahwa para karyawan dan bagian bagian dari perusahaan telah melaksanakan prosedur dan rencana yang ditetapkan manajemen
9. Akuntansi Pemerintahan atau Sektor Publik merupakan bidang akuntansi yang berhubungan dengan pencatatan dan pelaporan keuangan pada organisasai pemerintahan atau organisasi yang memberikan jasa publik
10. Konsultasi Manajemen merupakan jasa yang dapat diberikan oleh akuntan selain yang berhubungan dengan akuntansi seperti studi kelayakan, susunan organisasi, analisis data ekonomi dan lain-lain.



Laporan Keuangan
Laporan keuangan merupakan hasil dari pemrosesan akuntansi. Laporan keuangan adalah catatan informasi keuangan suatu perusahaan pada suatu periode akuntansi yang dapat digunakan untuk menggambarkan kinerja perusahaan tersebut. Laporan keuangan adalah bagian dari proses pelaporan keuangan.
Komponen Laporan Keuangan Perusahaan terdiri atas :
a.       Neraca
b.       Laporan laba rugi
c.       Laporan perubahan ekuitas
d.      Laporan perubahan posisi keuangan yang dapat disajikan berupa laporan arus kas atau laporan arus dana
e.   Catatan dan laporan lain serta materi penjelasan yang merupakan bagian integral dari laporan keuangan
Unsur yang berkaitan secara langsung dengan pengukuran posisi keuangan adalah aktiva, kewajiban dan ekuitas. Sedangkan unsur yang berkaitan dengan pengukuran kinereja dalam laporan laba rugi adalah penghasilan dan beban. Laporan posisi keuangan biasanya mencerminkan berbagai unsur laporan laba rugi dan perubahan dalam berbagai unsur neraca.



Sumber: ryswan-ilmuilmiahdasar.blogspot.com

               dahlanforum.wordpress.com

Senin, 24 November 2014

Kewiraswastaan

Kewiraswastaan, Wiraswasta dan Wiraswastawan
·         Kewiraswastaan adalah suatu profesi yang timbul karena interaksi antara ilmu pengetahuan yang diperoleh dari pendidikan formal dengan seni yang hanya dapat diperoleh  dari suatu rangkaian kerja yang diberikan dalam praktik.
·         Wiraswasta adalah orang yang mempunyai kemampuan melihat dan menilai kesempatan-kesempatan bisnis, mengumpulkan sumber-sumber daya yang dibutuhkan guna mengambil keuntungan darinya serta mengambil tindakan yang tepat, guna memastikan kesuksesan.
·         Kewiraswastawan adalah semangat, perilaku dan kemampuan untuk memberikan tanggapan yang positif terhadap peluang memperoleh keuntungan untuk diri sendiri atau pelayanan yang baik pada masyarakat, dengan selalu mencari pelanggan lebih banyak dan melayani pelanggan lebih baik, serta menciptakan dan menyediakan produk yang lebih bermanfaat dan menerapkan cara kerja yang lebih efisien, melalui keberanian mengambil resiko, kreatifitas dan inovasi serta kemampuan manajemen.

Ciri-ciri Perusahaan Besar dan Perusahaan Kecil
Ø  Perusahaan Besar:
1. Pada umumnya dikelola/dipimpin oleh manajer profesional (bukan pemiliknya)
2. Struktur organisasinya kompleks dan sudah ada spesialisasi pekerjaan.
3. Persentase kegagalan usaha relatif rendah.
4. Modal jangka panjang relatif lebih mudah diperoleh untuk pengembangan usaha.
Ø  Perusahaan Kecil:
1. Pada umumnya dikelola/dipimpin sendiri oleh pemiliknya.
2. Struktur organisasinya sederhana dan masih banyak perangkapan tugas/jabatan pada seseorang.
3. Persentase kegagalan usaha relatif cukup tinggi.
4. Sulitan untuk mengembangkan usaha dikarenakan sulit memperoleh pinjaman dengan syarat lunak.

Franchise Lokal dan Asing di Indonesia
v Contoh Franchise Lokal
1.       Ayam Goreng Ny.Tanzil
2.      California Fried Chicken
3.      Ayam Goreng Mbok Berek
4.      Es Teler 77
5.      Ayam Goreng Ny.Suharti
6.      Mie Tek Tek
7.      Holland Bakery
8.     Croisant de France
v Contoh Franchise Asing
1.       KFC
2.      Mc. Donald
3.      A&W
4.      Red Lobster
5.      Hard Rock
6.      Dunkin Donuts
7.      Coca Cola
8.     Pepsi Cola

Keuntungan dan Kerugian Franchise
Ø Keuntungan Franchise
1. Resiko Kegagalan Lebih Kecil
Ketika anda membeli atau bermitra dalam waralaba, tentu usaha tersebut telah terbukti kemapanan dan keberhasilannya. Dari berbagai data statistik, menunjukkan bahwa terwaralaba mempunyai kesempatan lebih besar untuk sukses daripada orang yang memulai bisnisnya sendiri (mandiri).Menurut hasil riset, bisnis independen memiliki resiko 70-80% mengalami kegagalan ketika memulai usahanya, sementara para franchisee hanya 20-30% (Michael M. Coltman, Franchise di Kanada).

2. Memperoleh Berbagai Bantuan Bisnis
Pada umumnya, bila anda membeli sebuah bisnis FRANCHISEhttp://cdncache1-a.akamaihd.net/items/it/img/arrow-10x10.png, para franchisor akan memberi berbagai jenis bantuan untuk kemajuan bisnis anda, seperti peralatan, bahan baku, konsultasi, pelatihan dan juga promosi usaha. Franchisor yang baik akan selalu setia mendampingi usaha anda, karena semakin maju bisnis anda, maka mereka akan memperoleh banyak keuntungan.

3. Kekuatan Daya Beli
Membeli barang dan bahan dalam jumlah besar tentu akan memperoleh harga lebih murah. Hal tersebutlah yang menjadi nilai positif dalam bisnis FRANCHISEhttp://cdncache1-a.akamaihd.net/items/it/img/arrow-10x10.png. Secara tidak langsung, akan terjadi proses pembelian secara kolektif oleh para franchisee yang diwakilkan oleh Franchisor. Pembelian kolektif tersebut akan menjadikan daya beli lebih meningkat karena transaksi dilakukan dalam jumlah party.

4. Popularitas Merek
Banyak waralaba nasional dan internasional yang telah dikenal masyarakat luas. Kepopuleran brand tersebut menjadikan mitra waralaba lebih mudah mendatangkan konsumen atau “built-in customers”.


Ø Kerugian Franchise
1. Terkurung Dalam Konsep Franchisor
Kerugian utama membeli FRANCHISEhttp://cdncache1-a.akamaihd.net/items/it/img/arrow-10x10.png adalah bahwa anda harus melakukannya dengan cara mereka, sehingga kreatifitas dan insting bisnis anda menjadi tidak berkembang. Beberapa franchisor meberi batasan yang ketat kepada mitra waralaba guna menjaga citra brand yang diwaralabakan.

2. Biaya yang Mahal
Membeli atau ikut dalam bisnis waralaba memerlukan biaya yang lebih besar daripada anda melakukan usaha mandiri. FRANCHISEhttp://cdncache1-a.akamaihd.net/items/it/img/arrow-10x10.png fee, royalti, dan setoran persentase keuntungan kepada pihak pewaralaba adalah beberapa contoh biaya yang harus dikeluarkan oleh mitra waralaba.

3. Memiliki Potensi Konflik
Bisnis waralaba merupakan bisnis dengan ikatan kerjasama. Ketika terjadi ketimpangan, sering menimbulkan konflik bisnis antara franchisor dan franchisee, sehingga menyebabkan terganggunya atau rusaknya jalinana kerjasama tersebut, sehingga semua pihak akan merasakan kerugian.

4. Taruhan Reputasi Bersama
Merek produk yang terkenal membuat anda tidak perlu bersusah payah membangun citra. Namun jika terjadi kesalahan yang dilakukan oleh franchisor atau franchisee lain, maka anda juga ikut menanggung akibatnya, paling tidak ikut tercoreng terhadap bisnis atau produk yang anda jual. 
Sumber:
1.       erieanggraini.blogspot.com
2.       www.kerjausaha.com

3.       Indriekayasami.blogspot.com

Selasa, 11 November 2014

Perusahaan

1.   Perusahaan dan Lingkungan Perusahaan

Perusahaan dan lingkungan perusahaan memiliki pengertian yang berbeda, demikian adalah penjabaran nya:

v Perusahaan
Perusahaan ialah suatu tempat untuk melakukan kegiatan proses produksi barang atau jasa. Hal ini disebabkan karena ‘ kebutuhan ‘ manusia tidak bisa digunakan secara langsung dan harus melewati sebuah ‘ proses ‘ di suatu tempat, sehingga inti dari perusahaan ialah ‘ tempat melakukan proses ‘ sampai bisa langsung digunakan oleh manusia.

v Lingkungan Perusahaan
Lingkungan perusahaan ialah suatu tempat di mana perusahaan itu malakukan kegiatan fisik. Kedudukan perusahaan dapat berbeda dengan lokasi perusahaan, karena kedudukan perusahaan adalah kantor pusat dari kegiatan fisik perusahaan. Contoh bentuk lokasi perusahaan adalah pabrik tempat memproduksi barang.


2.   Perbedaan antara Perusahaan dan Lembaga Sosial
Perbedaan antara perusahaan dengan lembaga sosial yaitu, perusahaan merupakan organisasi yang bertujuan mengoptimalkan pendapatan atau laba dengan mengolah bahan baku atau sumber daya alam yang ada,jadi sumber pendapatannya berdasarkan tingkat keuntungan dari hasil penjualan produknya, sedangkan lembaga sosial merupakan organisasi dalam bentuk kesadaran sosial yang dibentuk dan bertujuan untuk dapat melayani masyarakat luas sesuai dengan bidangnya, dimana organisasi sosial mendapatkan pemasukan atau modal yang berasal dari sumbangan, hibah, atau subsidi dari pemerintah dan dermawan yang menjadi sumber pendapatannya. Contoh perusahaan; PT. Astra Honda Motor, PT. Unilever Indonesia, PT. Indofood Sukses Makmur, PT. Gudang Garam dan PT. Holcim Indonesia.

3.   Perbedaan antara Letak dan Tempat Kedudukan Perusahaan
Perbedaan letak perusahaan dan tempat kedudukan perusahaan terletak pada fungsinya. Tempat kedudukan perusahaan berfungsi sebagai tempat administrasi perusahaan tersebut dan cenderung ke kota-kota besar, sedangkan letak perusahaan berfungsi sebagai tempat mengolah produk (keadaan fisik perusahaan untuk melaksanakan kegiatan operasional).
Contoh:
·      PT. Sahid Artha Sari
Bidang usaha  : Pedagang valuta asing Hotel Sahid Jaya, Ground Floor
·      PT. Money Changer Sahid Artha Sari
Bidang Usaha : Pedangang valuta asing.

4.   Lingkungan Eksternal Mikro dan Makro
                       
1.      Lingkungan eksternal mikro yaitu lingkungan yang mempunyai pengaruh langsung terhadap kegiatan manajemen. Lengkunagan eksternal mikro diartikan sebagai factor-faktor di luar rumah tangga produksi atau dunia usaha yang berpengaruh langsung terhadap kegiatan dunia usaha.

2.     Lingkungan eksternal makro yaitu lingkungan yang mempunyai pengaruh tidak langsung. Masing-masing anggota dunia usaha memiliki perbedaan dalam memberikan factor-faktor yang secara kongkret dapat dimasukkan ke dalam lingkungan eksternal makro atau mikro. Hal ini disebabkan oleh sifat majemuk kegiatan dunia usaha. Oleh karena itu pertimbangan pemilihan faktor eksternal makro dan mikro dilakukan secara umum.


Referensi:
1.       P4hrul.wordpress.com
2.      Pringganugraha.wordpress.com
3.      Infinitelyworld.blogspot.com
4.      Farhan24.blogspot.com



Selasa, 04 November 2014

Badan Usaha di Indonesia

1.   Faktor – Faktor yang Menjadi Pertimbangan untuk Memilih Bentuk Badan Usaha
yang akan Didirikan

Pendirian suatu badan hukum perusahaan haruslah memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan. Ada beberapa faktor untuk memilih badan usaha yang akan dijalankan. Dalam praktiknya, pertimbangan utama pemilihan bentuk badan hukum perusahaan antara lain:

Ø  Keluwesan untuk beraktivitas
Pertimbangan tentang luasnya bidang usaha yang akan dimasuki oleh pemilik, misalnya tanpa dibatasi oleh modal, wilayah, atau batasan lainnya. Pertimbangan keluwesan beraktivitas ini biasanya bagi mereka yang memiliki modal relatif besar dan memiliki hubungan dengan berbagai pihak yang terkait, baik pemerintah, swasta, maupun asing. Sebaliknya, bagi mereka yang tidak terlalu memperhatikan keluwesan beraktivitas biasanya hanya berfokus pada bidang/wilayah tertentu saja.

Ø  Batas wewenang dan tanggung jawab pemilik
Pertimbangan yang memperhatikan masalah tanggung jawab terhadap utang piutang perusahaan terhadap harta pribadi. Dalam hal pengembanan wewenang dan tanggung jawab, pemilik biasanya memikirkan faktor resiko yang akan dihadapi. Pada perusahaan yang jenis badan usahanya memiliki tanggung jawab tidak terbatas, apabila perusahaan mengalami resiko kerugian, maka harta pribadi ikut menjadi atas utang/kewajibannya.

Ø  Kemudahan pendirian
Pertimbangan untuk pemilik yang ingin memulai usaha yang berskala kecil. Pemilik hanya perlu memenuhi syarat yang sederhana dan langsung dapat menjalankan usahannya. Yang menjadi pertimbangan biasanya faktor biaya dan modal yang harus dipenuhi.
Kemudahan memperoleh modal
Kemudahan perusahaan dalam mendapatkan modal usaha, mengingat perusahaan yang dijalankan semakin besar. Kemudahan memperoleh modal ini, baik berupa modal sendiri atau modal pinjaman dari berbagai pihak seperti bank, atau bantuan dari berbagai pihak.



Ø  Kemudahan untuk memperbesar usaha
Pertimbangan bagi mereka yang berpikir jauh ke depan dan optimis bahwa usaha yang dijalankan akan semakin besar, menjadi pertimbangan badn usaha yang akan dipilih. Perusahaan yang semula kecil terpaksa mengubah badan usahanya karena usahanya makin besar dan terus mengalami perkembangan.

Ø  Kelanjutan usaha
Pemilik berharap usaha yang dijalankan memiliki umur yang panjang. Oleh karena itu, pemilihan badan usaha untuk jangka waktu yang panjang menjadi pertimbangan guna perkembangan usaha ke depannya.

2.  Alasan Orang Cenderung Merubah Bentuk Perusahaan Perseorangan Kebentuk
Usaha Perseroan Terbatas (PT)
Karena perseroan terbatas merupakan bentuk perusahaan yang paling populer dalam bisnis dan paling banyak dilakukan oleh para pelaku bisnis di Indonesia dalam menjalankan kegiatan usaha di berbagai bidang. Selain itu memiliki landasan hukum yang jelas, seperti yang diatur dalam undang-undang nomor 40 tahun 2007 perubahan atas undang-undang nomor 1 tahun 1995 tentang perseroan terbatas dan bentuk PT ini juga dirasakan lebih menjaga keamanan para pemegang saham atau pemilik modal dalam berusaha.

3. Alasan Bentuk Usaha Koperasi Cocok dengan Bentuk Usaha Rakyat Indonesia
Koperasi merupakan organisasi bisnis yang dimiliki dan dioperasikan oleh orang-orang demi kepentingan bersama. karena koperasi melandaskan kegiatan berdasarkan prinsip gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan asas kekeluargaan dan landasan Negara Indonesia adalah gotong royong yaitu Kegiatan saling membantu diantara individu dan usaha akan lebih berhasil mengatasi permasalahan baik sosial maupun ekonomi apalagi dalam menghadapi ekonomi pasar dimana persaingan pasar sangat ketat akan menyebabkan UKM semakin tidak berdaya. Dalam ketidakberdayaan ekonomi seperti kekuatan-kekuatan ekonomi seperti usaha besar akan menguasai UKM naik dalam pemasaran hasil produksi maupun dalam penyediaan sarana-sarana produksi. Hal ini menyebabkan usaha-usaha kecil dan  menengah harus bergabung dalam suatu wadah (organisasi), dengan saling membantu dan bekerja  sama tidak saja untuk menghadapi oligopolies dan monopolis, tetapi juga untuk meningkatkan kemampuan berproduksi dan memasarkan hasil produksinya. Organisasi tersebut dinamakan koperasi. Dan itulah yang menyebabkan mengapa koperasi cocok dengan bentuk usaha rakyat Indonesia. 

4.  Bentuk Usaha - Usaha  dan Komoditi yang Maju Saat ini
Banyak peluang bisnis baru yang bisa dimanfaatkan sebagai suatu usaha yang sangat menguntungkan. Dari banyak usaha yang bisa dijalankan ada beberapa jenis yang memiliki nilai tinggi terutama untuk tahun 2014. Dibawah ini ada 7 macam bisnis dan komoditi yang maju saat ini :

1.      Bisnis Online
Kami tempatkan bisnis online pada urutan pertama sebagai peluang bisnis menguntungkan karena perkembangan internet di Indonesia semakin pesat. Diiringi dengan perkembangan teknologi komunikasi data yang semakin maju serta kompetisi antar penyedia layanan internet yang makin ketat sehingga dalam konteks harga sudah semakin bisa terjangkau oleh masyarakat luas. Aksesnya pun sudah tidak sebatas hanya pada komputer desktop maupun  laptop tapi sudah merambah hingga pada pemakai gadget telpon pintar atau smartphone.
Kemudahan yang disebutkan diatas membuat banyak peluang yang bisa dimanfaatkan secara luas oleh para pelaku bisnis. Salah satunya adalah sebagai sarana penjualan yang murah dan cepat dengan jangkauan tak terbatas. Hal itu bisa dimanfaatkan oleh pelaku usaha terutama sektor mikro, kecil, maupun menengah sehingga bisa memangkas biaya pemasaran untuk promosi produk yang mereka hasilkan.
Bisnis online juga bisa menjadi peluang usaha sampingan yang menguntungkan bagi semua orang khususnya para ibu rumah tangga agar dapat menjadi alternatif pemasukan keuangan rumah tangga tambahan. Kemampuan yang dimiliki oleh masing-masing individu yang berasal dari hobi maupun bakat seharusnya dimanfaatkan secara maksimal secara sederhana dengan memanfaatkan internet. Produk jasa maupun barang ala rumahan seperti kerajinan, makanan kering, konsultan, bimbingan belajar, bloging, dan lain-lainnya akan menjadi sebuah bisnis yang besar dan menguntungkan jika jeli memanfaatkan media internet.
Tidak ada batasan dalam menjalankan bisnis secara online karena anda bisa menjual apa saja sesuai dengan kebutuhan pasar. Bahkan anda juga bisa berpeluang besar untuk menciptakan tren di pasaran sehingga produk yang dimilikinya menjadi incaran banyak orang.

2.      Jasa Pemasaran Media Sosial
Ini masih ada kaitannya dengan bisnis online namun lebih spesifik lagi pada ranah media sosial yang banyak bertebaran di jagad internet. Anda bisa memanfaatkannya menjadi sebuah tempat pemasaran yang menarik bagi banyak orang. Ini bisa dijadikan lahan bisnis yang menguntungkan bagi anda yang memang memiliki keahlian dalam bidang marketing. Pemasaran secara online memiliki dampak yang luar biasa karena bisa menjangkau secara global dalam rentang waktu pendek tanpa harus mengeluarkan biaya sangat besar layaknya sebuah pemasaran konvensional. Tempatkan diri anda sebagai tenaga pemasaran yang handal guna mempromosikan segala sesuatu di media sosial seperti Facebook, Twitter, Pinterest, Linkedin, Youtube, serta masih banyak lagi.

3.      Usaha Penjualan Produk Kerajinan
Usaha kerajinan dari waktu ke waktu semakin berkembang dengan bertambahnya variasi produk yang dihasilkan. Peminat produk kerajinan tidak terbatas hanya pada pasar lokal saja tetapi sudah menjangkau berbagai belahan dunia. Melihat potensi pasar kerajinan yang masih menguntungkan maka masih masuk dalam kategori peluang bisnis yang harus dimanfaatkan pada tahun 2014.
Kreatifitas dalam mengembangkan ide untuk mendapatkan inovasi produk yang menarik perlu dilakukan oleh para pengrajin agar semakin menarik minat konsumen. Pemanfaatan bahan baku juga salah satu ide yang menguntungkan khususnya untuk produk daur ulang. Disekitar kita banyak sekali barang tak terpakai yang seringnya menjadi limbah sampah. Melihat kondisi tersebut seharusnya bisa menjadi sumber ide untuk menciptakan berbagai jenis barang-barang kerajinan yang menarik dan berguna.

4.      Usaha Penjualan Makanan Organik
Jenis produk makanan ini dihasilkan tanpa menggunakan bahan kimia sintetis modern seperti pupuk, dan tidak melalui proses bahan kimia tambahan pada tahapan pengemasan akhir. Kecenderungan saat ini jumlah orang yang peduli dengan kualitas makanan yang mereka konsumsi semakin meningkat. Pertimbangan soal keamanan makanan yang mereka konsumsi hingga kesehatan menjadi suatu prioritas jaman sekarang. Berdasarkan hal tersebut maka peluang usaha pada produk makanan organik menjadi menguntungkan dimasa mendatang terutama untuk tahun 2014.
Contoh sederhana pemanfaatan pekarangan atau kebun untuk menanam tanaman sayuran dan buah-buahan dengan menggunakan pupuk alami. Selain itu juga bisa digunakan untuk beternak ayam kampung yang bisa diambil daging dan telurnya. Untuk produk bahan makanan pokok seperti beras organik juga bisa dibudidayakan. Selain itu anda juga bisa membuka gerai, warung, atau toko yang khusus menjual bahan-bahan makanan organik. Hal ini bisa dirintis sejak sekarang karena peluang masa depan sangat menguntungkan.

5.      Pengembang Aplikasi Smartphone
Pengguna ponsel pintar atau smartphone terakhir ini sudah semakin meningkat dibandingkan waktu sebelumnya. Dengan berbagai produk smartphone berbasis android, iOS, Windows Phone, dan lainnya yang sudah semakin terjangkau oleh banyak kalangan masyarakat maka ini menjadi suatu peluang bisnis yang menarik sekaligus menguntungkan. Jasa pengembang aplikasi untuk ponsel akan terus mengalami booming hingga tahun 2014. Jika anda memiliki kemampuan sebagai seorang pengembang maupun marketing ini adalah saat yang tepat untuk mengembangkan ide dan kreatifitas secara cepat untuk mendapatkan keuntungan yang besar.

6.      Jasa Konsultasi
Standar Jasa Konsultasi merupakan panduan bagi praktisi (akuntan publik) yang menyediakan jasa konsultasi bagi kliennya melalui kantor akuntan publik. Dalam jasa konsultasi, para praktisi menyajikan temuan, kesimpulan dan rekomendasi. Sifat dan lingkup pekerjaan jasa konsultasi ditentukan oleh perjanjian antara praktisi dengan kliennya. Umumnya, pekerjaan jasa konsultasi dilaksanakan untuk kepentingan klien.
Jasa konsultasi dapat berupa:
Ø  Konsultasi (consultation) – memberikan konsultasi atau saran profesional (profesional advise) berdasarkan pada kesepakatan bersama dengan klien. Contoh jenis jasa ini adalah review dan komentar terhadap rencana bisnis buatan klien.

Ø  Jasa pemberian saran profesional (advisory services) - mengembangkan temuan, kesimpulan, dan rekomendasi untuk dipertimbangkan dan diputuskan oleh klien. Contoh jenis jasa ini adalah pemberian bantuan dalam proses perencanaan strategik.

Ø  Jasa implementasi - mewujudkan rencana kegiatan menjadi kenyataan. Sumber daya dan personel klien digabung dengan sumber daya dan personel praktisi untuk mencapai tujuan implementasi. Contoh jenis jasa ini adalah penyediaan jasa instalasi sistem komputer dan jasa pendukung yang berkaitan.
Ø  Jasa transaksi - menyediakan jasa yang berhubungan dengan beberapa transaksi khusus klien yang umumnya dengan pihak ketiga. Contoh jenis jasa adalah jasa pengurusan kepailitan.

Ø  Jasa penyediaan staf dan jasa pendukung lainnya - menyediakan staf yang memadai (dalam hal kompetensi dan jumlah) dan kemungkinan jasa pendukung lain untuk melaksanakan tugas yang ditentukan oleh klien. Staf tersebut akan bekerja di bawah pengarahan klien sepanjang keadaan mengharuskan demikian. Contoh jenis jasa ini adalah menajemen fasilitas pemrosesan data.

Ø  Jasa produk - menyediakan bagi klien suatu produk dan jasa profesional sebagai pendukung atas instalasi, penggunaan, atau pemeliharaan produk tertentu. Contoh jenis jasa ini adalah penjualan dan penyerahan paket program pelatihan, penjualan dan implementasi perangkat lunak computer.

7.      Jasa Ketenagakerjaan
 jasa tenaga kerja yaitu sebuah layanan yang menyediakan sejumlah orang yang berada di dalam masa usia kerja dan untuk di pekerjakan guna memenuhi kebutuhan di suatu perusahaan. Contoh PT.Damarindo Mandiri adalah perusahaan penyalur dan penyedia outsourcing jasa tenaga kerja untuk wilayah Jakarta, Tangerang, Bogor, Bekasi, Bandung dan Karawang. Pada wilayah – wilayah tersebut Damarindo Mandiri telah di kenal oleh kalangan perusahaan – perusahaan business serta perusahaan industri lainnya.

Nama Anggota Kelompok :
1.      Murni Puji Astuti                    27214641
2.      Siti Fatimah Lutfiana              2A214346
3.      Ajeng Ayu Septika                 20214649
4.      Mega Andriyani                      26214521
5.      Ratri Ajeng Maytaria              2D214030
6.      Triska Rahayu                         2A214877
Kelas                                       :           1EB08


Referensi :